Manfaat dan Cara Packing Kayu yang Benar
Halo sahabat HiToko! Packing kayu adalah solusi pengemasan yang terjangkau dan efisien. Dengan menggunakan packing kayu, biaya pemindahan stok akan menurun. Artikel ini akan membahas lebih dalam apa itu packing kayu, manfaat, dan bagaimana cara packing kayu.
Mengenal Apa Itu Packing Kayu
Selama bertahun-tahun, popularitas kayu telah melonjak, karena memberikan banyak nilai di seluruh rantai pasokan. Kayu adalah bahan yang sangat efisien, fleksibel, dam memiliki manfaat lingkungan yang beragam.
Dalam industri pengemasan, banyak yang menggunakan kayu karena kekuatannya dan ketahanannya terhadap korosi. Packing kayu atau peti kayu adalah wadah yang sangat besar untuk pengiriman dan kargo. Ini sangat ideal untuk mengemas dan menyimpan barang-barang besar.
Perusahaan pengiriman dan logistik memang banyak yang mempertimbangkan penggunaan kayu untuk packing karena biaya bahan, daya tahan, dan keramahan lingkungannya. Banyak juga yang menggunakan kayu karena ergonomis dan desainnya.
Manfaat Menggunakan Packing Kayu
Ada berbagai manfaat yang bisa Anda peroleh dengan menggunakan packing kayu, di antaranya yaitu:
1. Dapat Didaur Ulang
Jika Anda rawat dengan baik, kemasan kayu bisa untuk bertahun-tahun. Umur rata-rata palet kayu adalah sekitar 10 tahun. Selama waktu ini, palet dapat Anda perbaiki dan Anda gunakan kembali
Ketika kayu tidak lagi layak, ini bisa untuk hal-hal lain seperti tempat tidur hewan, furniture, atau bahkan kompos dan mulsa. Kayu yang merupakan hasil ekstraksi dari alam juga akan terurai menjadi alam.
2. Biaya Rendah
Harga packing kayu lebih murah daripada plastik dan logam, sehingga cukup sering tersedia dengan harga lebih rendah. Packing kayu menjadi solusi pengemasan yang paling hemat biaya tanpa harus mengurangi kualitas.
3. Dapat ditumpuk
Kemasan kayu memberikan pemanfaatan ruang yang optimal. Peti atau palet kayu dapat dengan mudah ditumpuk satu sama lain. Artinya, packing kayu dapat menghemat banyak ruang saat pengiriman.
Packing kayu sering digunakan dalam industri yang berhubungan dengan barang-barang kelas berat. Sebab, mereka kuat dan mampu membawa barang-barang berat atau menahan tekanan tinggi.
Barang yang Harus Memakai Packing Kayu
Dalam proses pengiriman, ada beberapa barang yang wajib menggunakan packing kayu. Tujuannya yaitu agar barang tidak rusak selama di perjalanan dan sampai di tempat tujuan.
Berikut adalah daftar barang yang wajib menggunakan packing kayu.
- Barang pecah belah yang meliputi vas, piring, gelas, atau barang lainnya yang menggunakan bahan keramik atau porselen
- Benda cair
- Elektronik, seperti televisi, HP, kulkas, dan lainnya
- Makanan basah yang rentan rusak dan hancur
- Hiasan, seperti lukisan, pigura, atau yang sejenisnya
Selain barang-barang di atas, barang yang dikirim dari luar pulau atau bahkan luar negeri juga sebaiknya menggunakan packing kayu. Ini bertujuan agar tidak terjadi kerusakan akibat goncangan dan meminimalisir retur barang.
Cara Packing Kayu
Berikut adalah cara packing kayu yang benar agar produk tetap terjamin keamanannya.
1. Pilih Bahan Kayu
Material kayu sendiri terdiri dari berbagai jenis. Pastikan Anda memilih jenis kayu yang kuat dan tidak mudah lapuk. Selain itu, perhatikan juga apakah hendak mengemas benda cair atau padat dan sesuaikan dengan sifar-sifat setiap jenis kayu.
2. Berikan Ruang Lebih
Saat mengemas barang dengan packing kayu, sebaiknya berikan ruang lebih agar bisa ditambahkan bubble wrap. Dengan menggunakan bubble wrap, benda akan lebih terjamin keamanannya.
3. Hitung Ukuran Kayu yang Dibutuhkan
Hitung volume benda dan kemudian hitung ukuran kayunya. Secara umum, butuh dua lempengan kayu untuk mengemas benda berukuran besar. Lempengan kayu tersebut dibuat menjadi kotak dan disesuaikan dengan ukuran benda.
4. Cek Ulang
Lakukan pengecekan ulang dan pastikan packing kayu kokoh, tidak ada paku yang terlepas dan lain-lain. Jika dirasa perlu ada yang diperbaiki, sebaiknya segera perbaiki sebelum paket dikirim.
5. Tambahkan Label Fragile
Agar kurir lebih hati-hati, Anda bisa tambahkan label fragile. Kurir yang membawa paket dengan label fragile juga biasanya lebih berhati-hati dan tidak menumpuk dengan paket lain.
Jika Anda merasa kesulitan untuk mengemasnya, Anda bisa hubungi jasa packing kayu, seperti contohnya JNE.
Packing Kayu JNE
Beberapa jasa pengiriman terkadang menawarkan menggunakan packing kayu. JNE adalah salah satu ekspedisi yang siap membantu Anda untuk mengemas barang dengan packing kayu.
Harga packing kayu JNE ini berbeda-beda tergantung ukuran dan berat barangnya. Anda bisa gunakan rumus berikut untuk memperkirakan harganya.
Rumus volumetrik: Panjang x Lebar x Tinggi6000
Setelah mengetahui volumetriknya, hitung tarifnya sesuai dengan ketentuan tarif dari JNE standar.
- Berat 1-2 Kg: Rp8.500
- Berat 3-4 Kg: Rp11.500
- Benda berat 5 Kg: Rp19.000
- Berat 6-10 Kg: Rp32.500
- Berat 11-15 Kg: Rp42.000
- Benda berat 16-20 Kg: Rp51.500
- Berat 21-25 Kg: Rp59.000
Jika Anda memiliki bisnis online, Anda bisa menawarkan ini ke pelanggan dengan biaya tambahan.
Agar proses pengiriman lebih terorganisir, manfaatkan produk omnichannel dari HiToko. HiToko adalah aplikasi gudang terbaik yang berbasis sistem ERP. Bersama HiToko, pesanan, produk, stok, maupun pelanggan akan termanajemen dengan baik.
Nikmati empat manfaat utama; terjaminnya keamanan gratis, tersedia fitur coba gratis, penggunaan tanpa batas, dam omni-chat. Bergabunglah bersama HiToko dan lakukan registrasi gratis sekarang juga!