Ide Produk yang Laku di Bisnis Marketplace

Peningkatan penjualan skincare sejak 2019 sangatlah meningkat drastis. Skincare atau produk kecantikan menjadi salah satu kategori produk yang paling laku dijual online. Bagaimana tidak, standar kecantikan yang makin hari makin tinggi menjadi pemicu banyak orang untuk tampil dengan wajah seprima mungkin. Ribuan brand baik dari dalam maupun luar negeri ramai digandrungi semua kalangan. Untuk memasarkan skincare, kita bisa mencoba metode dropshipping, atau mencari supplier tepercaya dengan harga bersaing untuk kemudian dipasarkan kembali. Namun ingat, pastikan bahwa skincare yang kita jual benar-benar aman dan sudah terdaftar secara legal di BPOM.

Sejak pandemi menimpa kita, trend pencarian masker di Search Engine menjadi sangat populer. Hal ini wajar terjadi mengingat semua orang diharuskan memakai masker saat bepergian kemanapun diluar rumah. Masker yang dulu kita pandang seperti barang medis, kini menjadi trend pasar yang disukai pecinta fashion yang ingin tetap tampil modis walau tidak menampakkan wajah. Alhasil, ribuan design masker yang unik nan menarik bertebaran di banyak marketplace. Masker sendiri memiliki fungsi yang sangat penting untuk mencegah penularan pandemi serta melindungi diri dari orang lain. Hal ini lah yang membuat masker menjadi perlindungan utama saat adanya wabah pandemi ini. Jika kita ingin memproduksi atau menjual masker, pastikan bahan dan standar nya memenuhi anjuran pemerintah yakni 4 lapis agar virus tidak menembus masker.

Sejak adanya larangan pemerintah untuk memakan makanan di tempat seperti restoran, penjualan makanan di marketplace semakin meroket. Mengingat makanan dan minuman merupakan kebutuhan pokok, maka tidak heran banyak seller yang menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman yang tentunya lezat dengan harga bersahabat. 

Semakin banyaknya masyarakat yang mulai lebih peduli akan hidup sehat semenjak pandemi datang. Hal ini terjadi karena banyak orang memahami pentingnya hidup sehat, maka dari itu alat olahraga di rumah seperti matras yoga, maupun dumbbell atau alat beban di rumah menjadi banyak peminatnya. Menurut riset dengan Google Trends, terjadinya peningkatan di area kebugaran lebih dari 300% dalam periode satu tahun terakhir. Dengan banyaknya waktu yang ada semenjak bekerja di rumah, daya tarik pada alat olahraga pun memiliki dampak yang nyata dalam penjualan. 

Salah satu produk yang tren di tahun 2022 ini adalah aksesoris handphone, produk yang kecil satu ini banyak diminati oleh banyak orang serta menargetkan munculnya para influencer di tahun ini. Melalui google trends, dapat diketahui tripod atau dudukan handphone terus meningkat peminatnya.

Dari bagian aksesori handphone ini, anda bisa menjual barang-barang kecil seperti pop-socket, kepala charger, kabel USB, casing handphone dan banyak lagi. Barang aksesori seperti ini memiliki pasar yang luas dan fungsi yang berbeda. Karena peminat yang banyak biasanya untuk mendukung style konsumen sehingga banyak orang dari berbeda segmen bisa membelinya.

Botol minum merupakan salah satu produk paling laris di marketplaces saat ini. Namun seperti yang kita tahu, plastik merupakan penyebab pencemaran lingkungan terbesar karena plastik susah terurai. Kita memang susah terlepas dari plastik di kehidupan sehari-hari, tapi setidaknya kita bisa berbuat sesuatu seperti mengurangi konsumsi plastik. Salah satu caranya adalah membawa botol minum sendiri saat bepergian. Berdasarkan sebuah studi, buyers kini lebih peduli terhadap lingkungan dan mulai beralih ke botol reusable. Anak-anak muda dan para pencinta alam atau komunitas peduli lingkungan merupakan target dari produk ini. Cara pemasaran yang tepat adalah dengan membuat awareness sebagai bahan fikiran masyarakat awam agar mereka sadar bahwa plastik sangat berbahaya bagi lingkungan.

Baju muslim dan aksesoris pelengkapnya selalu laris diincar pembeli, lebih-lebih saat Ramadan dan Lebaran. Apalagi, banyak model-model dan design-design yang mempercantik dan memperanggun si pemakai. Oleh karena itu, bisnis marketplace yang satu ini selalu menjanjikan. Kita bisa menjual, mulai dari baju muslim, kerudung, hingga mukena. Selama harga yang ditawarkan terjangkau dan mengikuti tren, niscaya produk akan laku di pasaran.

Di tengah situasi pandemi dimana kesehatan merupakan hal yang paling vital membuat produk kesehatan menjadi salah satu barang yang paling banyak dicari oleh pembeli. Bahkan, produk kesehatan meningkat hingga 2.5 kali lipat di berbagai marketplaces. Jenis-jenis produk kesehatan yang paling laris diantaranya adalah sabun antiseptik, termometer digital, tisu basah, Ultraviolet ( UV ) sterilizer, vitamin, obat herbal, minuman sehat dan lain sebagainya.

Mengingat waktu sebagian besar kita habiskan di rumah, produk perabotan rumah tangga menjadi komoditas yang cukup ramai dicari bahkan juga oleh instansi perusahaan, rumah sakit, sekolah hingga universitas. Meskipun demikian, tidak semua perlengkapan rumah tangga laku dalam waktu yang sama. Terdapat waktu-waktu tertentu di mana satu jenis produk lebih laku dari produk yang lain. Sehingga, kita sebagai seller harus jeli membaca peluang tersebut.

Bisnis pakaian tampaknya tidak pernah redup. Bagaimana tidak, berdasarkan survei, 55% konsumen di dunia maya membeli produk pakaian sehingga bisa dikatakan bisnis ini berkembang pesat menyesuaikan zaman karena fashion adalah kunci penampilan seseorang. Dibalik kesuksesan merintis bisnis ini, ternyata ada banyak sekali saingan yang akan kita hadapi jika ingin menekuninya, apalagi jika kita membuat label pakaian sendiri. Kita harus sangat jeli dalam membuat produk fashion yang diinginkan oleh customer kita. Pastikan juga kita membuat brand atau mendropship produk dengan kualitas terbaik, namun tetap dengan harga yang bersaing dan terjangkau.

Berdasarkan penelitian penjualan pakaian bayi atau anak di marketplace, menunjukan fashion anak ini menjadi produk yang laris dengan penjualan lebih dari 1000 pcs setiap bulannya. Pada dasarnya kebanyakan orang tua yang membeli produk untuk anaknya pasti membeli lebih dari 1 pcs. Orang tua terbiasa membelikan baju anak-anak mereka dalam jumlah banyak, bisa 2-3 pcs sekali beli. Bahkan terkadang mereka membeli dalam jumlah lusinan. Inilah yang membuat pasar fashion bayi dan anak menjadi laris manis di marketplace.

Bukan hanya pakaian saja, namun wanita pada umum-nya memang suka belanja, tidak terkecuali tas dan sepatu wanita. Sebagai fashion, seorang wanita pasti mengoleksi lebih dari 1 macam barang, contohnya untuk setiap acara pasti tas dan sepatu yang dipakai akan berbeda. Lain halnya dengan pria, yang kebanyakan memakai barang yang sama ketimbang berbelanja barang seperti wanita. Pendataan di marketplace, produk tas dan sepatu wanita bisa mencapai 10.000 pcs per bulannya. Dengan pemasaran yang tepat, usaha anda pun bisa mendapatkan penjualan yang banyak dan tentunya menguntungkan bisnis anda.