Mengenal Jabatan CTO sebagai Penggerak Perusahaan
Halo sahabat HiToko! Anda tentu mengetahui bahwa saat ini setiap bisnis memerlukan teknologi sebagai salah satu mesin mesin penggeraknya. Untuk memaksimalkan teknologi tersebut, maka perusahaan membutuhkan seorang CTO (Chief Technology Officer).
Simak beberapa layanan berikut. Misalnya saja layanan cara membatalkan pesanan di Shopee, fitur kode ShopeePay, cara mengetahui pin Shopeepay, penarikan Shopee ke OVO, hingga cara mengembalikan pengembalian dana di Shopee.
Semua contoh tersebut adalah salah satu hasil dari pekerjaan yang berkaitan dengan teknologi untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Lalu untuk bisa menghasilkan fitur atau layanan tersebut, semuanya membutuhkan tim. CTO-lah yang menduduki jabatan Direktur IT yang membawahi divisi-divisi yang berkaitan dengan teknologi.
Apalagi bagi perusahaan Startup, jabatan ini sangat penting. Jika penasaran, Anda dapat menyimaknya pada pembahasan berikut:
Pengertian CTO
CTO (Chief Technology Officer) adalah seseorang yang menduduki jabatan dalam perusahaan yang memiliki tanggung jawab terkait penelitian, pengembangan, serta kebutuhan akan teknologi.
Orang dengan jabatan ini lebih berfokus terhadap membuat, membangun, atau mengembangkan layanan teknologi untuk memenuhi kebutuhan konsumen perusahaannya. Posisi ini sering dianggap sebagai sebuah posisi eksekutif untuk hal yang berkaitan dengan teknologi.
Orang tersebut juga berkewajiban memimpin keseluruhan tim, divisi, ataupun departemen teknologi. Karena posisinya, CTO jugalah yang akan secara langsung memberikan laporan kepada CEO perusahaan.
Peran CTO
Sesuai keterangan sebelumnya, jabatan ini memiliki peran penting dan menyeluruh mengenai urusan teknologi untuk kebutuhan konsumen atau klien. Oleh karena itu, beberapa peran dari Chief Technology Officer adalah:
- Mengembangkan hal-hal teknis perusahaan agar bisa menyesuaikan dengan tujuan bisnis yang telah ditetapkan sebelumnya.
- Membantu setiap departemen agar dapat memaksimalkan teknologi ketika bekerja.
- Membuat dan menerapkan teknologi baru yang dapat bersaing dengan kompetitor.
- Mengawasi infrastruktur perusahaan yang berkaitan dengan teknologi.
- Mengubah feedback dari perusahaan untuk mengembangkan produk ataupun kinerja.
- Membangun perlindungan data dan jaminan kualitasnya.
- Menyampaikan strategi terkait teknologi kepada investor dan mitra.
Tugas CTO
Tugas dan tanggung jawab utama dari seorang Chief Technology Officer adalah untuk memastikan bahwa semua teknologi yang ada pada perusahaan dapat menunjang kebutuhan perusahaan. Selain itu ia juga memastikan bahwa perusahaan mampu beradaptasi dan lebih fleksibel dengan perubahan tren pada teknologi.
Hal tersebut sangat krusial karena merupakan salah satu amunisi perusahaan untuk bisa mengungguli para kompetitor dengan bisnis yang serupa. Jika tidak mampu mengikuti perubahan teknologi, maka usaha akan tertinggal jauh dari kompetitor.
Ketika tertinggal, maka konsumen juga akan mulai meninggalkan layanan dari perusahaan. Oleh karena itu, CTO harus memastikan bahwa tanggung jawab utama tersebut dapat berjalan baik.
Selanjutnya, Chief Technology Officer akan melakukan monitoring terhadap SDM (Sumber Daya Manusia). CTO akan memastikan bahwa setiap SDM perusahaan lebih produktif dan mampu berkompetisi secara sehat. Caranya adalah dengan menyediakan pelatihan, guideline, dan arahan sesuai posisi masing-masing.
Seorang Chief Technology Officer juga bertanggung jawab atas pembuatan kebijakan teknis dalam menghasilkan produk yang sesuai dengan minat pasar.
Tidak hanya pada departemen teknologi, CTO juga memastikan bawah setiap departemen non teknis dapat bekerja maksimal, terutama jika berkaitan dengan penerapan teknologi.
Terakhir, tentu saja tanggung jawabnya adalah dalam pengembangan teknologi dan produknya, sehingga sistem operasional perusahaan berjalan maksimal.
Kemampuan yang Harus Dimiliki Oleh Seorang CTO
Untuk menjadi CTO yang handal, maka beberapa kemampuan berikut harus mereka miliki, yaitu:
1. Leadership
Jabatan ini menduduki tingkat eksekutif dalam suatu perusahaan, yang berarti ia akan melakukan pengawasan dan kontrol terhadap manajer tim agar kinerja sesuai dengan target. Kemampuan leadership akan sangat membantu dalam melakukan delegasi tugas maupun membimbing para bawahan.
2. Pengambilan Keputusan
Kemampuan ini sangat penting karena ia akan mengambil berbagai keputusan berkaitan dengan teknologi. Oleh karena itu, ia harus mampu menimbang berbagai aspek sebelum mengambil keputusan yang tepat.
3. Komunikasi
Cara komunikasi yang baik dengan berbagai jajaran berkaitan dengan kebutuhan teknologi dapat membantu efektivitas dan meningkatkan kinerja tim untuk membuat dan mengembangkan hal-hal teknis.
4. Pemahaman Bisnis
Pemahaman akan bisnis membantu CTO untuk mengetahui seperti apa kebutuhan konsumen. Lalu, hal tersebut dapat membantu dalam pengembangan dan penerapan strategi perusahaan berkembang.
5. Teknologi
Merupakan kebutuhan mutlak karena ia memimpin dalam bidang teknologi, sehingga kemampuan teknis berkaitan dengan teknologi harus ia kuasai. Misalnya adalah menguasai Javascript, Agile, machine learning, big data, manajemen proyek, hingga kecerdasan buatan.
6. Organisasi
Kemampuan ini akan membantu ketika CTO harus mengelola beberapa departemen sekaligus, sehingga antar departemen dapat bekerja sama dengan maksimal.
7. Memahami Tren Teknologi
Memahami tren teknologi dapat membantu dalam mengembangkan produk, membuat inovasi, dan pemanfaatan teknologi yang mumpuni.
8. Mengetahui Kandidat Karyawan
Saat merekrut karyawan bagian teknologi, ia harus mengetahui kandidat yang paling sesuai dengan syarat agar tim berjalan maksimal.
Jika Anda seorang CTO atau berada dalam divisi yang dipimpinnya, segeralah Registrasi Gratis di Hitoko. Memanfaatkan fitur dari Produk Omnichannel dari kami dapat permudah kerja bisnis Anda.
Selain itu, integrasi manajemen marketplace menggunakan Hitoko adalah salah satu bentuk adaptasi usaha Anda dengan tren teknologi. Buruan daftar gratis sekarang juga, ya!