Home/Tips Bisnis/3 Contoh Usaha Menengah dan Tips Mengelola dengan Baik
Total Views: 114|Daily Views: 1

3 Contoh Usaha Menengah dan Tips Mengelola dengan Baik

contoh usaha menengah

HiToko.co.id – Halo sahabat HiToko! Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, membuka sebuah bisnis menjadi salah satu yang paling digemari oleh masyarakat.

Namun, kini Anda tidak perlu khawatir! Saat ini pemerintah sedang berupaya untuk memberikan solusi dengan menghadirkan usaha kecil menengah (UKM).

Nah, apa saja contoh usaha menengah yang menjanjikan untuk dijalankan? Sebelum memberikan penjelasan lebih lanjut, ada baiknya Anda mengetahui beberapa hal yang akan kami bahas di bawah ini.

Apa Itu Usaha Menengah?

Usaha menengah adalah salah satu bagian dari UMKM, yang merupakan usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri dan dilakukan oleh individu atau badan usaha yang bukan anak perusahaan. Usaha menengah memiliki kriteria yaitu aset yang dimiliki > Rp 500 juta – Rp 10 miliar dan omset > Rp 2,5 miliar – Rp 50 miliar / tahun. Sehingga, usaha menengah ini bisa dikatakan sebagai sebuah bisnis besar.

Perbedaan Usaha Kecil dan Usaha Menengah

Berikut adalah perbedaan dari usaha kecil dan menengah.

Usaha Kecil

Usaha kecil adalah salah satu jenis usaha yang berada satu tingkat di atas usaha mikro, umumnya dimiliki oleh kelompok atau individu. Perlu diketahui, bahwa usaha kecil bukan bagian dari usaha asal perusahaan utama dan memiliki omzet sekitar Rp 50 juta – Rp 500 juta. Hasil penjualan usaha antara Rp 300 juta – Rp 2,5 miliar / tahun.

Usaha Menengah

Usaha menengah merupakan sebuah bisnis yang bukan berasal dari cabang perusahaan pusat. Selain itu, usaha menengah menjadi bagian dalam usaha kecil maupun besar, melalui total kekayaan bersih yang telah diatur dalam Undang-undang. Dengan omzet sekitar Rp 500 juta – Rp 10 miliar dan penjualan antara Rp 2,5 miliar – Rp 50 miliar / tahun.

Ciri-Ciri Usaha Menengah

Untuk ciri-ciri dari usaha menengah adalah sebagai berikut.

  • Manajemen usaha yang baik.
  • Menerapkan sistem akuntansi pada administrasi keuangannya.
  • Memberikan jaminan sosial pada seluruh karyawan.
  • Telah memenuhi persyaratan legalitas yang dibutuhkan.

Contoh Usaha Menengah

Berikut beberapa contoh dari usaha menengah.

1. Bidang Kuliner

Memiliki bisnis dalam bidang kuliner sangat cocok untuk Anda dengan yang ingin membuka usaha menengah. Contohnya, membuka franchise warung nasi atau warung kopi dengan modal yang cukup terjangkau dan omzet yang lumayan tinggi.

2. Furnitur

Furnitur merupakan contoh usaha menengah yang bisa dilakukan dengan menjualnya secara online ataupun offline. Untuk mendapatkan penghasilan yang lebih banyak, Anda bisa menjualnya secara online karena tidak perlu mengeluarkan biaya sewa toko.

BACA  Pengertian Key Resources: Penjelasan Elemen dan Contohnya

3. Penginapan

Contoh dari usaha menengah lainnya adalah membuka usaha penginapan, seperti guest house atau villa. Usaha ini direkomendasikan untuk Anda yang memiliki modal cukup banyak, sehingga nantinya akan mendatangkan keuntungan berkali – kali lipat.

4. Jasa Fotografi dan Videografi

Usaha menengah yang satu ini sangat sesuai untuk Anda yang memiliki bakal dalam bidang fotografi maupun videografi. Dengan adanya media sosial, maka permintaan akan jasa fotografi dalam sebuah event menjadi semakin meningkat. Hal ini yang harus dimanfaatkan dengan baik!

Tips Mengelola Usaha Menengah di Era Teknologi

Di bawah ini ada 5 tips dalam mengelola usaha menengah.

1. Riset Kebutuhan Pasar

Cara pertama yang perlu dilakukan untuk sukses membangun usaha menengah, di tengah era digitalisasi yang semakin maju adalah dengan melakukan riset mengenai kebutuhan pasar. Menghasilkan produk yang sesuai dengan keinginan pasar sangat berpengaruh dalam kesuksesan bisnis Anda.

2. Rencanakan Bisnis dengan Matang

Cara selanjutnya adalah lakukan perencanaan bisnis dengan matang, Anda bisa membuat trial and error terlebih dahulu untuk memastikan bahwa hasil produk memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan keinginan target pasar Anda.

Selain itu, perencanaan bisnis yang matang dapat digunakan untuk tahap evaluasi dan pengembangan produk. Pastikan Anda juga sudah mencari tahu cara membuat surat izin usaha online, agar tidak ada masalah mengenai perizinan di kemudian hari.

3. Riset Produk Kompetitor

Melakukan riset produk kompetitor merupakan salah satu cara mengelola usaha menengah yang penting dilakukan, bukan hanya fokus pada usaha sendiri. Dengan mengetahui produk kompetitor, sekaligus melakukan evaluasi pada produk Anda. Melihat apa yang kurang dari produk Anda dan apa yang perlu ditambahkan untuk menyempurnakannya.

4. Membuat Standar Operasional Prosedur (SOP)

Salah satu tips yang tidak kalah penting adalah membuat SOP dalam menjalankan perusahaan. SOP dibutuhkan untuk menjaga konsistensi produksi barang dan jasa yang dihasilkan, meminimalisir kesalahan kerja, dan pembagian pekerjaan menjadi lebih mudah dan jelas.

5. Menggunakan Platform Pengelola Usaha

Untuk memudahkan pengelolaan bisnis melalui media online atau marketplace, Anda bisa memanfaatkan platform yang menyediakan berbagai fitur yang mempermudah transaksi online. Salah satunya menggunakan layanan Omnichannel yang memungkinkan Anda untuk mengintegrasikan berbagai marketplace dalam satu platform.

Itu dia beberapa contoh usaha menengah yang bisa dijadikan sebuah ide untuk membangun sebuah bisnis. Jangan khawatir! Anda bisa menggunakan layanan produk Omnichannel dari HiToko. Jangan sia-siakan kesempatan Anda untuk melakukan registrasi gratis, sekarang juga!

Pingin Mengelola Toko Online Lebih Mudah_ Gunakan Solusi Omnichannel HiToko Sekarang!