Cara Menjadi Reseller di Shopee
Panduan Cara Menjadi Reseller di Shopee
Mengetahui pengertian reseller dan bagaimana menjadi reseller di shopee, perlu kalian ketahui reseller diambil dari bahasa asing re yang artinya kembali, sedangkan seller artinya penjual. Jadi reseller adalah seorang yang menjual ulang suatu produk ataupun jasa. Reseller merupakan pelaku bisnis yang membeli suatu barang dari pihak pertama dan menjual kembali produk tersebut sebagai pihak kedua kepada orang lain, dimana reseller hanya menjadi suatu pihak pemasar barang tersebut. Dengan upaya yang sedikit namun bisa memiliki hasil yang besar.
Seorang reseller perlu pandai dalam mencari suatu produk yang memiliki kualitas bagus dengan harga yang relatif murah, sehingga memudahkan untuk menjual kepada pelanggan. Setelah berhasil menemukan produsen atau supplier dengan harga murah, biasanya reseller memiliki ketentuan untuk membeli barang dengan kuantiti tertentu, misalnya 1 lusin atau bisa dengan sistem pre-order agar tidak perlu mengeluarkan modal yang besar.

Keuntungan menjadi reseller
Berikut adalah keuntungan atau nilai lebih menjadi seorang reseller:
- Tidak Memerlukan Modal Besar
Dengan hanya menghubungi supplier dan mengajukan penawaran, kita sudah bisa menjadi reseller. Kita tidak memerlukan modal besar karena kita hanya perlu mencari supplier atau distributor utama yang produknya menarik untuk dijual kembali.
Supplier biasanya sudah menyiapkan paket reseller dengan harga lebih murah. Tugas reseller hanyalah memastikan harga yang kita patok dapat bersaing. Jadi modal yang perlu kita miliki hanya gadget dan kuota.
- Harga Produk Lebih Terjangkau
Perusahaan umumnya akan membedakan harga jual untuk reseller dan harga jual untuk pengecer. Keuntungan menjadi reseller yang akan kita dapatkan pun juga lebih menjanjikan karena harga yang diberikan untuk pengecer jauh lebih murah.
- Pasar Tidak Terbatas dan Waktu Fleksibel
Berbeda dengan toko offline, seorang reseller dapat mempromosikan barang secara online ke seluruh daerah. Hal ini membuat kita tidak memerlukan waktu yang lama untuk menarik pelanggan.
Selain itu, jam kerja untuk mempromosikan produk juga cukup fleksibel dan bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Kita bisa menentukan sendiri waktu efektif untuk melakukan penjualan ataupun promosi.
- Tidak Ada Biaya Produksi
Reseller tidak perlu melakukan proses produksi karena perusahaan lah yang bertanggung jawab atas itu. Real hanya perlu mengambil produk dari supplier dengan harga lebih redah dan karena tujuan supplier agar resellernya juga memperoleh keuntungan.
Reseller berperan di segi pemasaran marketing yang mendistribusikan dan menjualkan produk. Semakin banyak penjualan yang berhasil didapatkan, semakin besar pula keuntungan yang diperoleh reseller.
- Risiko Lebih Kecil
Tidak seperti produsen yang dapat merugi jika produk yang telah dibuat dalam jumlah banyak kurang laku di pasaran, reseller dapat bernafas lega karena tidak harus memproduksi barang sendiri sehingga risiko yang dihadapi pun relatif kecil.
Kita cukup menyetok barang secukupnya dan memilih produk yang paling banyak dicari customer. Jika kurang laku, kita bisa mengembalikan barang ke supplier sesuai kebijakan retur yang disetujui kedua belah pihak.
- Lebih Menguntungkan
Reseller merupakan the next level dari dropship. Bukan hanya menjual ulang seperti dropshipper, reseller akan belajar tentang manajemen produk dan stok. Sehingga selama kita bersungguh-sungguh dalam memaintainance produk secara profesional, reseller berpeluang memiliki penghasilan jutaan rupiah dengan margin yang lebih besar dibandingkan dropshipper.
- Dapat Dilakukan Oleh Semua Orang
Selama seorang individu memiliki komitmen tinggi, bisnis reseller ini niscaya dapat mendulang kesuksesan karena ini merupakan usaha potensial tanpa memandang usia. Yang terpenting, kita harus pandai mencari pelanggan tetap dan peluang pasar yang hanya bisa digapai dengan kemauan, konsisten dan komitmen. Selagi kita masih memiliki waktu senggang disela-sela kesibukan, menjadi reseller pasti bisa menjadi sumber rezeki yang menjanjikan.
- Memiliki Otoritas Tentang Stok
Tidak seperti dropshipper yang terkadang tidak bisa menemukan solusi terhadap komplain para pembeli dengan cepat mengenai stok barang yang masih tersedia di lapak, seorang reseller dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan mudah sebab reseller punya stok barang yang dikelola secara pribadi sehingga tidak bergantung pada supplier. Artinya, reseller dapat menjual kembali produk dengan lebih leluasa dan profesional karena mengetahui dan memiliki stok sendiri. Pengetahuan reseller pun juga lebih detail seperti mengenai kondisi, stok, harga barang serta barang yang tersedia atau tidak.
- Produk yang di jual lebih variatif
Ini lah keuntungan seorang reseller, karena bisa menjual lebih dari satu tipe barang yang dimana semua barang tersebut masih dalam industri yang sama. Dengan menjual produk yang beragam,tentunya kamu bisa memperluas peluang untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak.
Apakah kamu sudah yakin untuk menjadi seorang reseller? Sebenarnya proses menjadi reseller di Shopee, sama aja dengan seller shopee pada umumnya. Yang membedakan hanya bagaimana kalian memasarkan produk yang kamu miliki, karena saingan yang sangat banyak termasuk kepada supplier mu sendiri. Setelah kita mengetahui apa saja keuntungan yang didapatkan dengan menjadi reseller, sekarang kita akan membahas 13 panduan cara menjadi seorang reseller di Shopee yang sukses.
Berikut Ini Adalah Panduan Cara menjadi Reseller di Shopee:
- Tetapkan Produk Yang Potensial
Sebelum menetapkan target customer, pastikan kamu sudah mencari tahu terlebih dahulu bagaimana produk yang akan kita jual kembali. Pastikan harga produk seimbang dengan kualitas dan tidak mengecewakan customer. Pastikan juga jenis produk yang dipilih adalah produk yang banyak dicari dan dibutuhkan agar peluang terjualnya semakin besar.
- Pahami Produk Sebaik Mungkin
Saat reseller berhasil mendapatkan pelanggan, tentu akan muncul berbagai pertanyaan terkait produk. Oleh karena itu, diperlukan pemahaman akan produk seperti spesifikasi, fungsi, efek samping produk, kualitas dan stok produk secara mendalam agar kita dapat lebih konsisten dalam memahami produk yang dipasarkan di platform Shopee.
- Menganalisa Pasar dan kompetitor
Hindari menjual produk yang sama dengan kompetitor yang skalanya sudah terlampau besar, karena bisa menghambat pertumbuhan bisnismu. Produk serupa memang banyak, namun kamu juga tetap bisa bersaing dengan cara mendapatkan harga yang lebih murah, maka dari itu diperlukannya analisis pasar dan tingkat kompetisi yang harus dihadapi sebelum berjualan.
- Buat Toko di shopee
Tentunya untuk menjadi reseller di Shopee, kamu perlu membuka toko di shopee. Pastikan nama toko-mu menggambarkan produk yang ingin kamu pasarkan, sehingga toko mu mudah di cari berdasarkan pencarian produk.
- Cari Pengecer/Supplier Yang Benar
Setelah memahami riset produk dan menetapkan produk yang akan dijual, pemilihan supplier juga merupakan faktor penting dalam keberhasilan usaha reseller di Shopee. Selain harga yang murah, reseller harus memperhatikan kualitas produk agar customer tidak kecewa dengan produk yang tidak sesuai ekspektasi atau terlalu murahan. Supplier yang tepat akan meningkatkan performa penjualan serta keuntungan yang didapatkan. Pastikan juga stok yang mereka miliki selalu rutin dan terjadwal setiap minggunya.
- Tentukan Harga Jual dan Harga Beli
Di awal bisnis, kamu mungkin perlu menurunkan harga agar lebih rendah dari pesaing untuk mendapatkan customer pertama. Biasanya seller pemula akan memasang margin sebesar 5 – 10% per 1 produk karena pada dasarnya seller pemula akan fokus membangun branding terlebih dahulu. Setelah branding toko sudah besar, kamu bisa menaikan margin keuntungan 15 – 20% per 1 produk terjual.
- Update dengan supplier
Terkadang harga dari produsen atau supplier bisa berubah atau mengalami kenaikan. Maka kita perlu terus update harga di toko kita agar tidak terjadinya kesalahan harga di setiap produk. Update deskripsi produk juga sangat membantu, jika adanya penambahan dari produk yang saat ini kamu pasarkan.
- Membuat Toko Dengan Profesional
Semakin menarik toko yang kita buat, semakin banyak pula orang yang berminat melirik produk kita. Oleh karena itu, jangan lupakan detail seperti nama dan username toko, tampilan, deskripsi toko dan foto sampul serta foto produk. Setelah toko siap, kita harus upload produk dari supplier ke toko kita setelah memahami pedoman syarat dan ketentuan seller Shopee.
- Lakukan Promosi
Kita perlu melakukan promosi dan optimasi produk agar produk dapat muncul di halaman teratas pencarian Shopee. Banyak cara yang bisa kita lakukan seperti bekerja sama dengan SEO, Top Up iklan, menggunakan promo dan lain sebagainya. Semua tergantung sejauh mana kita ingin mencoba dan mencari selah. - Memberikan pelayanan yang terbaik
Berikan pelayanan untuk setiap transaksi yang terjadi, meskipun kamu hanya seorang reseller. Kamu bisa memberikan ucapan terima kasih atau hadiah kecil, sehingga meskipun kamu memiliki banyak pesaing yang berjualan sama produk dengan mu, pelanggan akan ingat dengan pelayanan yang tokomu berikan dan memungkinan pelanggan kembali berbelanja di tokomu.
- Respon pelanggan dengan cepat
Membalas chat atau pertanyaan pelanggan dengan respon yang cepat tanggap akan meningkatkan kualitas tokomu, sekalipun mereka hanya bertanya kamu harus tetap merespon dengan baik, karena tidak menutup kemungkinan mereka akan menjadi pelanggan mu di kedepan hari.
- Evaluasi penjualan
Kamu harus rajin melakukan evaluasi penjualan secara berkala agar berjualan menjadi reseller di shopee bisa berjalan dengan lancar. Hal ini guna mengembangkan bisnis kamu menjadi lebih baik, memeriksa penjualan bulanan guna menentukan strategi kedepannya, disini pola pelanggan yang berbelanja di toko-mu pun akan lebih terarah.
- Mengelola keuangan dengan baik
Setiap usaha yang dijalankan, perlu sekali mengelola keuangan hasil jualan dengan baik. Maka kalian bisa menabung keuntungan yang didapatkan, serta memutar uang modal yang ada dengan me-restock kembali produk yang laku di toko mu.
Yuk Bergabung di Hitoko Indonesia
Nah, itu tadi beberapa hal tentang apa itu reseller, keuntungan menjadi reseller hingga panduan menjadi reseller di shopee. Kesimpulan cara jualan dengan sistem reseller bisa sangat menguntungkan walau punya banyak tantangan, semua berhubungan dengan strategi promosi yang kamu tawarkan ke pelanggan. Jika kamu ingin lebih banyak keuntungan, kamu bisa menjadi reseller di berbagai marketplace, dan tentunya pakai HiToko App dalam mengelola toko online mu di banyak marketplace tanpa takut kewalahan. Dengan begitu, menjadi reseller dari berbagai marketplace bisa dilakukan secara mudah semakin nyaman dan aman. Yuk daftar HiToko sebagai solusi omnichannel untukmu, coba gratis sekarang. Semoga ilmu yang diberikan bermanfaat dan salam sukses!