Home/Tips Bisnis/Apa itu Engagement di Bisnis? Ini Cara Meningkatkannya!
Total Views: 3.051|Daily Views: 3

Apa itu Engagement di Bisnis? Ini Cara Meningkatkannya!

Apa itu engagement

HiToko.co.id  – Halo sahabat HiToko! Bagi Anda yang ingin meningkatkan social media marketing, maka perlu memahami apa itu engagement. Sebab, hal itu dapat meningkatkan jangkauan perusahaan dalam dunia digital marketing.

Bahkan, istilah tersebut juga menjembatani hubungan antara konsumen dan Anda sebagai pemilik bisnis. Jika engagement media sosial Anda kurang, maka sulit menarik minat para konsumen.

Supaya lebih jelas, Anda bisa memahami apa itu user engagement serta cara meningkatkannya untuk bisnis.

Pengertian Engagement dalam Bisnis

Apa itu engagement

Apa itu engagement dalam bisnis? Istilah tersebut merupakan interaksi Anda dengan konsumen secara online. Anda dapat berinteraksi dengan konsumen melalui website, media sosial, dan sejenisnya.

Umumnya, engagement bisa Anda lihat melalui jumlah likes, komentar, hingga shares pada setiap konten. Jadi, Anda bisa membangun komunikasi dengan siapa saja termasuk konsumen.

Jika ingin mengetahui engagement yang baik, Anda dapat membuat konten yang sekiranya menarik untuk konsumen. Dengan begitu, konten yang Anda buat memiliki nilai plus bagi para followers di media sosial.

Misalnya, Anda mendapatkan notifikasi ‘Share’ di Instagram. Artinya, followers Anda menganggap bahwa informasi tersebut bermanfaat. Kemudian, ada pula tanda ‘Save’ yang menandakan, informasi itu bisa dibaca dan dilihat kapan saja.

Lalu, mengapa engagement sangat penting untuk keberlangsungan bisnis? Sebab, hal ini bisa menjadi tanda bahwa brand Anda dikenal dan dipercaya oleh masyarakat.

Mengapa Engagement Penting dalam Bisnis?

Apa itu engagement

Selanjutnya, Anda perlu mengetahui seberapa penting engagement mempengaruhi bisnis. Berikut adalah alasannya:

1. Brand Awareness Meningkat

Kesadaran merek menunjukkan jika konsumen sudah mengenal brand dan produk Anda. Jadi, Anda dapat meningkatkan brand awareness melalui tingkat keterlibatan audiens. 

Semakin banyak konsumen yang menyukai dan membagikan konten Anda, maka bertambah pula followers yang melihatnya. Dengan begitu, brand Anda akan semakin dikenal.

2. Membangun Kepercayaan Konsumen

Sebenarnya, engagement dan konsumen memiliki keterkaitan. Ketika followers menyukai dan membagikan konten Anda, maka kepercayaan terhadap brand semakin tinggi. Apalagi, jika mereka pernah menggunakan produk Anda.

Artinya, engagement mampu meyakinkan followers lainnya melalui likes dan shares konten Anda. Sebagai pemilik bisnis, Anda juga perlu berinteraksi dengan followers di media sosial.

3. Reach dan Impressions Bertambah

Selain itu, engagement juga bisa meningkatkan reach dan impressions dari konten yang Anda buat. Reach merupakan jumlah pengguna media sosial yang melihat konten Anda. Sedangkan untuk impressions, berapa kali konten Anda dilihat.

Jika ada banyak orang yang membagikan konten Anda, maka reach-nya semakin meningkat. Reach terbagi menjadi tiga jenis, yaitu Organic Reach, Viral Reach, dan Paid Reach.

4. Mengoptimalkan Customer Support

Selain menjangkau konsumen baru, Anda juga dapat menjaga hubungan dengan mereka. Interaksi tersebut bisa dikatakan sebagai bagian dari layanan support.

Sebab, sebagian besar konsumen merasa senang jika brand merespons pertanyaan mereka. Anda dapat mengoptimalkan interaksi ini untuk melayani konsumen dengan baik.

Cara Meningkatkan Keterlibatan Audiens di Media Sosial

Apa itu engagement

Setelah mengetahui pengertian dan pentingnya engagement, maka Anda tinggal meningkatkannya saja. Berikut adalah cara meningkatkan engagement di media sosial:

1. Mengunggah Konten dengan Rutin

Pertama, Anda dapat meningkatkannya dengan mengunggah konten di media sosial. Jadi, ada banyak followers yang terlibat dalam konten tersebut. Namun, pastikan Anda sudah membuat konten yang menarik.

Jika ingin meningkatkan interaksi, Anda bisa mencari jenis konten yang sedang viral. Lalu, buat konten tersebut dengan ciri khas Anda. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan engagement. Untuk memaksimalkan hal ini, Anda juga perlu menguasai prinsip dasar copywriting

2. Lihat Waktu Posting Konten

Setelah menyiapkan konten, Anda perlu memperhatikan waktu atau jadwal posting. Misalnya, Anda mengunggah konten saat jam makan siang atau pulang kerja. Dengan begitu, ada banyak pengguna media sosial yang melihat konten Anda.

Saat menentukan waktu posting, Anda perlu melakukan riset terlebih dahulu. Anda dapat mencoba mengunggah konten tersebut di jam tertentu. Lalu, lihat hasil yang muncul.

3. Memanfaatkan Fitur Media Sosial

Setiap media sosial memiliki fitur tersendiri. Untuk Instagram, Anda dapat memanfaatkan fitur Reels. Sementara di Twitter, Anda bisa menggunakan fitur Space.

Lalu, Anda dapat memanfaatkan fitur tersebut untuk meningkatkan engagement. Kemudian, pelajari juga konten yang sedang tren. Jadi, pengguna media sosial akan memberikan likes, komentar, dan shares.

4. Menganalisis Engagement

Terakhir, Anda harus menganalisis engagement secara berkala. Anda dapat melihat cara di atas, apakah meningkatkan engagement atau tidak. Untuk interaksi, Anda bisa melihat jumlah likes, shares, hingga followers dari setiap konten.

Setelah itu, Anda dapat mengetahui kelebihan dan kekurangannya. Jika Anda kesulitan, maka bisa menggunakan tools analisis yang disediakan oleh setiap aplikasi media sosial.

Kelola Bisnis Kapan Saja dan di Mana Saja dengan HiToko

Setelah mengetahui apa itu engagement, maka Anda perlu memaksimalkan bisnis yang dijalani. Untuk menjawab kebutuhan pebisnis, HiToko hadir untuk mengoptimalkan bisnis online.

Platform produk omnichannel ini akan menghubungkan seluruh marketplace dalam satu wadah saja. Bahkan, HiToko App menyediakan fitur laporan analisis bisnis. Dengan begitu, Anda tidak perlu melakukannya secara manual lagi.

Anda bisa mengakses aplikasi omnichannel HiToko kapan saja dan di mana saja. Untuk bergabung bersama HiToko, Anda bisa melakukan registrasi gratis di laman resminya.

Banner HiToko